- Advertisement -spot_img
Rabu, Desember 3, 2025
BerandaBeritaPetisi Menggantung, Guru SMAN 1 Tanggul Dorong Cabdin Ambil Langkah Tegas

Petisi Menggantung, Guru SMAN 1 Tanggul Dorong Cabdin Ambil Langkah Tegas

- Advertisement -spot_img

JEMBER – Ketegangan internal di SMAN 1 Tanggul kembali menyeruak saat puluhan guru meminta Cabdin Jember segera menuntaskan proses pembahasan petisi pergantian kepala sekolah.

Kehadiran tim Cabdin dalam agenda pembinaan, Rabu (3/12/2025), mPetisienjadi ruang bagi para guru menyampaikan situasi terkini mengenai kondisi kerja yang dinilai kian tidak nyaman.

Mereka berharap tahapan evaluasi petisi yang diajukan sebelumnya bisa dipercepat agar kegiatan belajar mengajar tidak terganggu lebih jauh.

Yang kami tunggu hanya keputusan resmi dari Cabdin karena persiapan internal sudah kami lakukan,” ujar salah satu guru saat forum berlangsung.

Guru tersebut menegaskan bahwa suasana kerja semakin berat sehingga penyelesaian cepat dianggap penting untuk kestabilan sekolah.

“Kami ingin kepastian. Semua ini demi menjaga proses pendidikan tetap berjalan normal,” tambahnya di hadapan pejabat Cabdin.

Kacabdin Jember, Sugeng Trianto, datang bersama pejabat bidang SMA dan SMK untuk menampung seluruh aduan serta menilai ulang kondisi organisasi sekolah.

Para guru juga meminta arahan yang jelas mengenai langkah lanjutan yang tengah dipersiapkan Cabdin terkait dinamika internal tersebut.

“Bagaimana keputusan akhirnya, kami mohon penjelasan. Kami ingin tahu arah kebijakan Cabdin,” ucap seorang guru lainnya.

Permohonan itu mencuat karena petisi yang dibuat pada 27 November 2025 telah ditandatangani 54 guru dan karyawan.

Dokumen tersebut mencatat tujuh keberatan, termasuk dugaan intimidasi, tekanan psikologis, perubahan aturan mendadak, serta dugaan praktik KKN dalam penerimaan pegawai.

Perwakilan guru, Ahmad, menyampaikan bahwa persiapan internal dari para guru sudah selesai, termasuk kesepakatan mendorong kepala sekolah mundur.

“Kami sudah sepakat bulat. Semua tanda tangan sudah terkumpul. Kami tinggal menunggu keputusan Cabdin,” tegas Ahmad.

Ia juga menilai komunikasi kepala sekolah selama ini tidak berjalan baik sehingga memperburuk suasana kerja para guru.

“Banyak perlakuan yang membuat kami tertekan, bahkan sampai dimarahi di depan umum,” ujarnya lagi.

Guru lainnya, Budi, mengungkapkan gangguan pekerjaan akibat perubahan aturan yang dinilai tak terarah dan terlalu kaku.

“Kebijakan sering berubah mendadak tanpa koordinasi, membuat kami sulit fokus menjalankan tugas,” tuturnya.

Hingga saat ini, Kepala SMAN 1 Tanggul, Marta Mila Sugesti, belum memberikan jawaban resmi mengenai petisi tersebut.

Cabdin Jember pun belum merilis hasil evaluasi maupun rencana penetapan keputusan terkait tuntutan pergantian kepala sekolah.

Upaya konfirmasi kepada Kepala SMAN 1 Tanggul dan Kacabdin melalui WhatsApp belum memperoleh balasan hingga berita ini diterbitkan.

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Must Read
Related News
- Advertisement -spot_img
uluslararası nakliyat uluslararası evden eve nakliyat uluslararası nakliyat uluslararası evden eve nakliyat ev depolama ev eşyası depolama istanbul eşya depolama yurtdışı kargo uluslararası kargo firmaları uluslararası kargo taşımacılığı uluslararası ev taşıma uluslararası eşya taşımacılığı uluslararası ev taşıma uluslararası nakliyat uluslararası evden eve nakliyat
porn