JEMBER – Rute penerbangan Jember–Bali akhirnya kembali aktif. Wings Air dijadwalkan mengudara perdana dari Bandara Notohadinegoro menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai pada 5 Desember 2025.
Penerbangan reguler tersedia tiga kali sepekan. Jadwal dari Jember berangkat setiap Senin, Rabu, dan Jumat pukul 13.00 WIB. Sementara dari Bali terbang pukul 11.40 WITA.
Durasi perjalanan sekitar 1 jam 20 menit, sehingga dianggap jauh lebih efisien dibanding rute darat atau penerbangan via Surabaya yang selama ini menjadi pilihan warga.
Harga tiket tercatat bervariasi. Di Traveloka tertera Rp855.700, sementara Bookcabin.com mencatat Rp843.900. Dishub menyebut kisaran tarif berada di angka Rp850 ribuan.
Plt Kepala Dishub Jember Gatot Triyono menegaskan penerbangan ini bersifat permanen. Ia menyebut penambahan frekuensi bisa dilakukan jika tingkat keterisian penumpang meningkat.
Gatot juga mengungkapkan Wings Air menyiapkan tarif promo mulai Rp460 ribu untuk periode 22 Desember 2025 hingga 9 Januari 2026 guna menarik minat penumpang.
Untuk armada, Wings Air bakal mengoperasikan pesawat ATR 72-500 atau ATR 72-600 yang selama ini menjadi andalan rute jarak pendek antardaerah.
Warga Jember pun menyambut positif. Abd. Syakur, warga Sumbersari yang rutin bepergian ke Bali, menilai rute baru ini sangat membantu mobilitasnya.
Ia mengaku sebelumnya selalu terbang via Bandara Juanda Surabaya sehingga memakan waktu lebih panjang. Rute langsung disebut lebih praktis dan efisien.
Menurutnya, selama harga tiket tetap stabil, penerbangan Jember–Bali akan menjadi pilihan utama karena waktu tempuh yang jauh lebih singkat.






