JEMBER – UIN KHAS Jember menggelar reorientasi bagi pegawai ASN dengan konsep unik, terinspirasi retret Kabinet Merah Putih Presiden Prabowo Subianto
Kegiatan berlangsung tiga hari, sejak 16 hingga 18 Juni 2025, bertempat di Secaba Rindam V Brawijaya, Malang.
Sebanyak 105 ASN dari berbagai unit kerja kampus ikut serta dalam program ini, yang dirancang membentuk disiplin dan profesionalitas.
Peserta digembleng dalam suasana semi-militer, mulai dari baris-berbaris, yel-yel, hingga pembekalan wawasan kebangsaan dan kegiatan outbound.
“Agenda ini sangat berkesan. Kami banyak belajar soal kerja sama dan menyamakan semangat kerja,” ujar Irfiah, dosen UIN KHAS Jember.
Irfiah menambahkan, program ini bukan hanya tentang fisik, tetapi juga memperkuat koneksi antarsesama ASN.
“Banyak hal saya dapat. Pertama, pengalaman. Kedua, seru pastinya. Ini bisa tingkatkan semangat kerja,” katanya penuh semangat.
Wakil Rektor III UIN KHAS Jember, Khoirul Faizin, menjelaskan kegiatan ini menyasar para tenaga pengajar PNS yang aktif dua tahun terakhir.
“Reorientasi ini menunjukkan keseriusan kami dalam membentuk budaya kerja berbasis nilai-nilai Kementerian Agama,” ucap Faizin.
Ia menambahkan, metode pelatihan yang menekankan kedisiplinan dan kekompakan sangat cocok untuk membangun tim yang solid.
“Harapannya setelah mereka kembali, ilmu yang diperoleh bisa langsung dipraktikkan di unit kerja masing-masing,” jelasnya.
Konsep pelatihan terinspirasi dari pola kerja Presiden Prabowo dinilai mampu memperkuat semangat kolektif ASN UIN KHAS.
Selama kegiatan, para peserta terlihat antusias meski harus menjalani disiplin ketat layaknya calon prajurit.
Pelatih dari Secaba Rindam V Brawijaya turut aktif membina dan memberikan arahan selama sesi pelatihan berlangsung.
Program ini menjadi bagian dari upaya kampus meningkatkan mutu pelayanan melalui SDM yang lebih profesional dan disiplin.
UIN KHAS Jember optimistis program ini bisa menjadi model pengembangan ASN kampus berbasis karakter dan kebangsaan.